October 4, 2012

HTML5 vs HTML. Hmmm...



Hey, me is here! :D

Artikel kali ini bakal ngebahas sedikit tentang HTML 5 dan HTML. Happy reading, Guys!

Yuk, kenalan sama HTML 5..

HTML 5 dikembangkan sebagai revisi besar berikutnya dari HTML (HyperText Markup Language), inti dari World Wide Web. HTML 5 merupakan hasil proyek dari W3C (World Wide Web Consortium) dan WHATWG (Web Hypertext Application Technology Working Group). 

WHATWG bekerja dalam bentuk web dan aplikasi, sedangkan W3C merupakan pengembang dari XHTML 2.0 pada tahun 2006. Kedua badan ini lalu memutuskan untuk bekerja sama dan membentuk versi baru dari HTML.

Pengembangan HTML ini bertujuan untuk mengurangi kebutuhan dalam kepemilikan teknologi plug-in-based rich internet application (RIA) seperti Adobe Flash dan Microsoft Silverlight. Ian Hickson dari Google, Inc adalah sang editor dari HTML 5.


HTML 5 VS HTML
Di beberapa forum online disebutkan bahwa karakteristik utama HTML 5 adalah konsisten dan penanganan error didefinisikan. Beberapa keunggulan HTML 5 yaitu memiliki tag khusus untuk file audio dan video. Sehingga dengan mudah menyisipkan kedua file multimedia tersebut ke dalam web yaitu dengan tersedianya attribute control untuk pengaturan video, seperti play, pause dan volume. Inilah hal yang paling membedakan versi terbaru ini dengan versi sebelumnya.


Oleh karena itu, dirilis oleh sebuah situs, bahwa Adobe memutuskan untuk tidak lagi mengembangkan Flash di perangkat mobile. Melalui blog resminya, Adobe mengumumkan bahwa pengembangan masa depan akan difokuskan pada HTML 5. Selama ini, Flash untuk mobile banyak digunakan pada handset berbasis Android. Namun semua gadget Apple, iPhone hingga iPad, tidak mendukung Flash dan lebih memilih HTML 5. Menurut Danny Winokur, General Manager Interactive Development di Adoba, HTML 5 didukung oleh semua perangkat mobile utama. "Ini menjadikannya solusi terbaik untuk membuat dan menghadirkan konten di browser pada semua platform mobile," tulisnya. 


Selain itu, HTML 5 menawarkan 2 objek baru untuk menyimpan data di sisi client, yaitu localStorage untuk menyimpan data dalam waktu terbatas dan sessionStorage untuk menyimpan data hanya pada 1 session saja. Pada versi HTML sebelumnya, tugas ini dilakukan oleh cookies. Masalahnya cookies tidak cocok digunakan untuk menyimpan data dalam jumlah yang sangat besar karena selalu diakses tiap kali client melakukan request ke server, jaringan maenjadi terasa lambat dan tidak efektif.


Juga, terdapat elemen canvas yang digunakan untuk menggambar grafis di dalam halaman web menggunakan Java Script. Konsepnya, sebuah canvas berbentuk area persegi panjang dan pengguna mengontrol semua piksel yang ada di dalamnya. Canvas sendiri memiliki beberapa metode untuk menggambar path, persegi, lingkaran karakter dan menambahkan gambar. Hal ini menunjukan bahwa versi HTML 5 memberikan kemudahan pada programmer dan membuat era Flash akan benar-benar berakhir.

Selain beberapa poin yang telah disebutkan di atas, HTML 5 juga mempunyai beberapa fitur baru lain, antara lain elemen konten yang lebih spesifik (seperti artikel, footer, header, nav, section) dan bentuk kontrol berupa form (seperti kalender, tanggal, waktu, email, url, search).

Beberapa browser yang sudah mendukung HTML 5, di antaranya : Safari, Chrome, Firefox, dan Opera.


Semoga bermanfaat. 
Have a fantastic day, Amazing People! :D

No comments:

Post a Comment